Selasa, 31 Juli 2012

cover tipo 12

Majalah Investigasi dan Promosi Provinsi Sulawesi Barat

cover depan
cover belakang

Selasa, 17 Juli 2012

jadwal IMSAKIYAH 1433

http://ulatmedia.blogspot.com/2012/07/jadwal-imsakiyah-puasa-ramadhan-1433h.html

Sabtu, 14 Juli 2012

fitDESIGN | Advertising & DESIGN CENTRE

fitDESIGN | Advertising & DESIGN CENTRE
Desain itu Seni Terapan

Logo Created By : Fitrah Ramdhani

Oleh Eka Sofyan Rizal

Kalau benar begitu berarti desain itu sama dengan seni; bedanya pada kata ‘terapan’. Agar memenuhi syarat sebagai ‘terapan’, berarti desain itu seni yang berorientasi kepada kegunaan yang berlaku untuk umum, bukan seni yang hanya berguna sebagai ekspresi pembuatnya. Desain itu harus patuh objektivitas, bersih dari pengaruh subyektivitas. Desain berpusat pada rekayasa masalah, bukan pada keinginan dan kebutuhan pembuatnya. Jadi, penekanan desain bukan pada karyanya dan juga bukan pula pada sisi pembuatnya, tetapi lebih mengurusi kegunaan karyanya. Pada akhirnya kita menikmati seni dari karyanya; dan menikmati desain dari kegunaannya.

Bersih Subyektivitas

Dalam banyak kesempatan, desainer bisa berfungsi sebagai publik sasaran –audience atau konsumen– dari program pembuatan desain yang dilakukannnya. Di sini desainer bisa mengambil peran ganda; sebagai pembuat sekaligus sebagai publik sasaran. Tata nilai subyektivitas bisa muncul pada saat desainer mengambil peran sebagai publik. Nilai kemanusiaan –seperti: hati nurani, aspirasi dan kreativitas– bisa muncul dan menjadi masukan untuk proses membuat objektif dari desain. Nilai kemanusiaan ini bisa kontributif terhadap kualitas desain pada saat desainernya secara aktif terlibat dalam dinamika publik, perhatian terhadap masalah sosial, budaya, pendidikan dan sektor lainnya. Nilai kemanusiaan ini bisa menjadi sumber inovasi desain, sehingga solusi desain bukan hanya berasal dari selera pasar yang justru menumpulkan kreativitas.

Rekayasa Masalah

Inti dari program desain adalah rekayasa masalah yang harus dimulai dari proses membentuk kekayaan pemahaman terhadap masalah. Ini mengandung kontradiksi dengan masih banyaknya yang berpandangan bahwa inti desain adalah tentang bentuk solusinya, sehingga seringkali merasa harus segera membuat sketsa dan mewujudkan visualisasinya karena merasa sudah cukup pengetahuannya terhadap masalah. Kondisi demikian membawa desainernya ke lingkup seni karena yang dilakukannya adalah langsung melompat ke proses membuat ekspresi dari masalah, tanpa mempertanyakan lebih lanjut tentang jatidiri masalahnya. Mereka yang lebih mementingkan ekspresi dari suatu permasalahan visual memang lebih cocok disebut seniman dibanding desainer.

Menikmati Kegunaan

Pada saat kita menikmati sebuah karya desain, seringkali tanpa sadar kita mengacuhkan wujud karyanya tetapi lebih termotivasi oleh kegunaannya. Seperti kata Paul Rand; “Graphic Design is the Language.” Jadi, memang desain bukan isi pesannya, ia adalah bahasa penyampai pesannya; dengan catatan bahwa kualitas bahasa juga sangat mempengaruhi tersampaikannya pesan dengan baik. Sementara di luar itu apabila kita lihat dari sudut komunikasi, seni justru menempatkan karya sebagai inti pesannya dan seniman sebagai sumber pesannya.

Ulasan Tentang LOGO atau BRAND

Logo adalah grafis tanda atau lambang yang biasa digunakan oleh perusahaan komersial, organisasi dan bahkan individu untuk membantu dan mempromosikan pengakuan publik instan. Logo baik murni grafis (simbol / ikon) atau terdiri dari nama organisasi (sebuah logo atau wordmark ). Contoh tanda abstrak adalah segi delapan biru mewakili Chase Bank , sedangkan contoh tanda representasional adalah "orang umum" ikon PBS . Contoh logo dikenal baik (wordmarks) adalah bergaris IBM desain, Mobil ditulis dengan warna biru dengan "merah" o dan CocaCola ditulis dalam script mengalir merah.
Pada hari-hari typesetting logam panas , sebuah logo adalah unik ditetapkan dan diatur huruf atau colophon . Pada tingkat komunikasi massa atau hanya di jalan tinggi logo perusahaan sekarang ini sering identik dengan yang merek dagang atau merek .


Sebuah Logo adalah sebuah desain yang melambangkan organisasi. Ini adalah desain yang digunakan oleh sebuah organisasi untuk kop surat perusahaan, bahan iklan, dan tanda-tanda sebagai lambang dimana organisasi dapat dengan mudah dikenali, juga disebut logotype. Logotype merupakan representasi grafis atau simbol nama perusahaan, merek dagang, singkatan, dll, sering unik dirancang untuk pengakuan siap.

Anda juga dapat memikirkan dengan sebagai tanda visual yang sederhana untuk mengidentifikasi produk atau jasa perusahaan Anda. Ada berbagai jenis tanda dan lambang mudah dikenali dan yang terkait dengan tujuan. Sebagai contoh, puncak digunakan untuk mengidentifikasi negara atau keluarga. Ada suatu masa ketika organisasi cukup hanya besar mampu membuat puncak mereka sendiri. Mereka dalam beberapa kasus yang sangat rinci menggambar dengan banyak benda untuk memperkaya puncak. Biaya bukan masalah dan lebih dianggap lebih baik. Kemudian bendera digunakan karena format mereka lebih besar. Mereka terlihat dari bidang kerajinan dari jarak jauh. tanda-tanda Road dirancang untuk tujuan informasi. Mereka menggunakan teknik seperti warna kontras, sederhana dan format namun bergaya untuk mengidentifikasi dan menarik perhatian lebih dan menyampaikan informasi.

Sekarang hari, perusahaan yang paling populer dan sukses terus mengatakan bahwa "sederhana adalah lebih baik", terutama hari ini ketika semuanya bergerak sangat cepat Anda memiliki kurang dan kurang waktu untuk mengesankan pelanggan Anda. Jadi harus dilakukan dengan cara yang sangat stylish namun sisa konservatif sehingga `s mudah bagi mata untuk menangkap dan otak untuk menghafal desain logo Anda.

Hari ini Anda juga harus mempertimbangkan biaya reproduksi. Desain logo yang lebih rinci dan berwarna-warni lebih sulit untuk mereproduksi dan mereka tentu saja biaya lebih. Anda juga harus mempertimbangkan ukuran logo Anda yang akan digunakan di. Desain logo yang sempurna akan terlihat hebat di papan tanda serta pada kartu nama atau pena misalnya.

Kita telah berbicara tentang penggunaan umum dari logo. Sekarang kita akan masuk ke dalam melihat lebih detail pada logo. Ada beberapa jenis umum logo: Iconic Logo - Beberapa jenis elemen grafis yang berkaitan dengan bidang usaha atau hanya sebuah gambar abstrak, misalnya: Nike, AOL, Micheline. Logotype - dengan hanya berdasarkan nama perusahaan. Sebuah font yang unik, atau gaya tata letak yang unik bisa membuat logo yang besar, misalnya: Sony, Coca-Cola, IBM.

Mari kita bicara tentang setiap jenis secara terpisah. Iconic Logo bisa sangat berbeda. Variasi klasik adalah membuat simbol cocok salah satu bentuk geometris dasar. Sebagai contoh:

Bentuk terbaik untuk digunakan adalah bentuk geometri simetris Mereka dapat ditempatkan hampir di mana saja dan tetap menjaga keseimbangan itu; mereka sangat mudah untuk menangani.
Balanced Symmetrical Logo Shapes




Hal ini masih bagus untuk membuat logo fit apapun bentuk geometris, terlihat lebih pas dan seimbang:
Balanced Symmetrical Logo Shapes




Dan akhirnya tidak ada kewajiban dalam bentuk apa untuk digunakan, Anda dapat menggunakan bentuk apapun bentuk bebas yang Anda inginkan, tetapi Anda harus berhati-hati dengan penempatan tersebut, sehingga logo tidak terlihat seperti itu yang jatuh selain atau pergi jatuh:
NYIRN Logo Design





Dengan memilih bentuk, Anda harus mempertimbangkan bagaimana konservatif dan stabil perusahaan Anda ingin muncul.


kutipan   http://brandperusahaan.blogspot.com

brosur / FLYER

Design Brosur dan Flyer

Salam, banyak perusahaan yang berdiri id dunia ini itu pasti mempengaruhi kinerja marketing suatu perusahaan, suatu seni produk adalah alah satunya media untuk menjadi marketing suatu perusahaan.
Pelaku bisnis tentu mengenal brosur atau flyer. Perangkat promosi tertulis yang satu ini memiliki peran penting untuk menginformasikan sebuah produk atau jasa.
Termasuk dalam jajaran perangkat promosi below the line, brosur memang sulit menembus pasar yang luas dan beragam. Namun, jika suatu produk atau jasa telah memiliki pangsa pasar terfokus, brosur dapat menjadi senjata ampuh untuk mengenalkan dan membangun kesadaran publik.
Dibandingkan iklan di media massa, jelas brosur membutuhkan biaya promosi yang jauh lebih rendah. Sementara, muatan informasi yang bisa dimasukkan ke dalam brosur sangat kaya; jauh lebih kaya dibandingkan iklan visual di media cetak atau layar kaca. Inilah sebabnya, brosur lebih banyak dipilih pelaku usaha kecil dan menengah, yang memiliki target pasar tertentu, serta budget promosi cenderung minim.
Sayangnya, dengan alasan penghematan waktu dan biaya, seringkali brosur tidak dirancang dengan cukup baik. Bahkan, tak jarang kita menerima kiriman ‘brosur’ yang super sederhana, hanya berupa kertas selebaran dengan design yang seadanya saja. Hal ini jelas dapat menurunkan pamor brosur. Padahal, brosur bisa menjadi alat promosi offline yang sangat kuat, yang dapat memberikan dorongan yang amat besar untuk keberhasilan kampanye marketing – jika diterapkan dengan tepat. Tak hanya itu, brosur pun dapat merepresentasikan citra perusahaan, dan menjadi salah satu bentuk identitas di mata publik.
Makanya, design brosur haruslah memiliki struktur yang ‘bersih’ – dalam hal ini berarti sederhana – dan rapi. Brosur tidak semestinya disesaki dengan banyak elemen-elemen grafis yang sebenarnya tidak diperlukan, karena tujuan utama brosur adalah untuk membuat sebuah penggabungan visual dari gambar, teks dan simbol untuk memudahkan konsumen mengenali, mempercayai dan memutuskan membeli/menggunakan produk/jasa yang dipasarkan.
contoh brosur dan flyer :

inspirasi

fitDESIGN | Advertising, Printing, Created LOGO

fitDESIGN | Advertising, Printing, Created LOGO